Apa itu? Gangguan Pengapuran Sendi dan Solusi Mengatasinya

Ideal Informasi - Selamat siang semua para pembaca setia ideal informasi dalam bidang kesehatan, apakah anda tahu pengapuran sendi?

Dilangsir dari tribunnews.com, pengapuran sendi adalah istilah sehari-hari yg sering kita dengar, sementara dalam dunia medis dikenal dengan Osteoarthritis.

Apa itu Osteoarthritis?

Osteoarthritis adalah kondisi yang sering terjadi ketika sendi tulang rawan mulai menipis dan merupakan jenis dari Artritis (radang sendi).

Ternyata hal ini sudah dialami oleh jutaan orang di seluruh dunia (global) dan Kementerian Kesehatan RI menyatakan di Indonesia Osteoarthritis memiliki prevalensi sebesar 30 %

Osteoarthritis dapat terjadi disemua sendi ditubuh kita, namun paling sering terjadi disendi-sendi yg berfungsi untuk menopang berat badan, seperti sendi panggul dan terutama sendi lutut.

Ketika osteoarthritis terjadi  maka muncul rasa nyeri, kaku, dan akhirnya berujung kepada ketidakmampuan pasien untuk bebas beraktivitas, seperti berjalan, mengangkat beban yg berlebihan, dan kegiatan fisik sehari-hari lainnya.

Karena tulang rawan sendi tidak dapat tumbuh kembali dengan sendirinya dengan terapi obat dan fisik yang tersedia, maka solusi pada keadaan Osteoarthritis yang berat adalah dengan melakukan operasi artroplasti atau penggantian sendi.

Operasi ini lebih tepat dikatakan sebagai suatu prosedur untuk melapisi bagian sendi yang rusak, pada operasi ini, bagian sendi yang rusak akan dibuang dan dilapisi dengan implan berbahan titanium dan bantalan berbahan plastik polyethylene.

Operasi artroplasti lutut (knee artrhtoplasty) sudah dilakukan sejak tahun 1968.

Pada awalnya, operasi penggantian lutut dilakukan secara total, dengan cara, melakukan pemotongan bagian sendi lutut luar dan dalam, tanpa melihat bagian lutut mana yang sebenarnya masih sehat, namun secara statistik, tampak bahwa pola penipisan tulang rawan pada sendi, lebih banyak terdapat disatu bagian lutut terutama lutut bagian tengah.

Untuk menghindari pemotongan bagian sendi lutut yang masih sehat, para peneliti telah menemukan suatu teknik tersendiri yang disebut Unicompartment Knee Arthroplasty (UKA), dimana operasi ini dilakukan dengan penggantian sendi lutut secara sebagian.

Teknik dan desain implan UKA pertama kali dipakai sejak tahun 1976 dan terus berkembang hingga tahun 1998 digunakan model Generasi ke-3 dari Oxford Unicompartmental Knee System yg sekarang dipakai di Siloam Hospitals Kebon Jeruk.

"Teknik ini memiliki banyak kelebihan, karena hanya sebagian sendi lutut yang dibuang maka luka operasi yg menjadi lebih kecil, dari mereka yang pernah menjalani operasi UKA lebih merasakan keluhan nyeri paska operasi yang lebih ringan," kata Dr. dr. Franky Hartono, SpOT(K) selaku Kepala Divisi Hip, Knee, and Geriatric Trauma (HKGT) Orthopaedic Center Siloam Center Siloam Hospitals Kebon Jeruk.

Dalam waktu rata-rata 1-2 hari, kata dia pasien dapat melakukan mobilisasi jalan sehingga menghabiskan waktu rawat inap yg lebih sebentar dibandingkan operasi penggantian sendi lutut jenis total,”

Dengan tidak memotong sendi yg masih sehat, pergerakan lutut pasien akan terasa lebih alami, pasien yang menjalani UKA juga mempunyai kemampuan menekuk lutut yg lebih luas bahkan untuk bersila, jongkok, dan melakukan olahraga low-impact.

Studi terhadap UKA menunjukan bahwa hasil ketahanan implan mencapai 96% pada 1000 pasien dalam 10 tahun dan 92% dalam 20 tahun.

Tindakan ini cocok untuk para penderita Osteoarthritis dengan gangguan di bagian tengah lutut yang masih ingin bergerak aktif dan melakukan kegiatan produktif sehari-hari.

Sumber: Kesehatan

Comments

Popular posts from this blog

Arti Mimpi Muka Hitam atau Bernoda Hitam

Manfaat Daun Talas untuk Ternak dan bagi Kesehatan Anda

Arti Mimpi Melihat Gambar Hati Lambang Cinta